TERUNGKAP MOTIF Bullying Pelajar SMP di Cilacap, Sangat Sepele Korban Dipukul, Ditendang Diseret

Cilacap—Video yang diduga menunjukkan penganiayaan dan perundungan yang dilakukan oleh siswa SMP di wilayah Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, tersebar di media sosial. Polisi langsung bergerak.

Video berdurasi empat menit empat belas detik tersebut menampilkan kekerasan yang dilakukan oleh seorang siswa yang mengenakan seragam yang sama, menurut detikJateng. Beberapa anak-anak berkumpul di video ini. Namun, seorang siswa yang mengenakan topi melakukan pelecehan dan pelecehan.

Tidak ada yang tahu mengapa pelaku melakukan perundungan hingga mengakibatkan penganiayaan, tetapi polisi saat ini memiliki informasi tentang pelaku.


Menurut Kompol Guntar Arif Setyoko dari Unit Reskrim Polresta Cilacap, kejadian tersebut terjadi di wilayah Cilacap. Menurut Guntar dalam sebuah pernyataan tertulis, "Kita lagi periksa mereka. Ada dua pelaku." Pelaku saat ini telah ditahan oleh polisi untuk dimintai keterangan.


BACA JUGA BERITA VIRAL LAINNYA 

BEBERAPA BOCAH YANG LAYAK DIRINGKUS SELAIN KAMAL.

Kejadian perundungan sadis terjadi di Cilacap yang ingatkan kita dengan Mario Dandy

bocah pemegang nomor skor, dari sekian banyak bocah tengik disana, yang paling mempermainkan adalah si pea ini, mungkin kesannya gamau ikut mukul, tapi dia menikmati perundungan itu dengan semakin mempermainkan korban.



Bukan Rebutan Pacar, Ini Motif di Balik Bullying dan Penganiayaan Siswa SMP di Cilacap


selain kamal beberapa bocah disitu ikut bengis dan layak kita rujak, yang pertama adalah bocah pake Topi krn ikut GELEPOK korban

Yang terakhir tentu si kecil bangor ini, dengan santainya ia membawa bambu yang kita tau bisa melukai, mungkin niatnya seakan2 diberikan untuk korban agar melawan. Tapi jika Kamal kalangkabut bisa dipentung korban pakai bambu yg dibawa si kecil bangor, apalagi itu ada pakunya.
Ketiga bocah yang keliatan bangkotan tapi nyali ciut. Ia seperti tak sadar dan menikmati kejadian ini sbg tontonan, lalu ketangkap kamera juga ia mendorong lagi korban untuk dihajar si Kamal.




“Motifnya korban mengaku sebagai anggota barisan siswa (basis) padahal dia bukan barisan siswa, dia juga sempat nantang-nantang keluar, akhirnya ketemu dengan ketua barisan siswa yang viral di video,” ujar Kapolresta dikutip pada Kamis (28/9/2023).

BEGINI KEADAAN KORBAN





FULL VIDEO KLIK DISINI!


LihatTutupKomentar